Para Pemimpin Regional Hidrografi Dunia Diskusi Di Bali

Dalam rangka membahas masa depan hidrografi, para pemimpin Regional Hidrografi Dunia berkumpul bersama di Bali dalam acara Inter-Regional Coordination

Sebanyak 36 negara anggota IHO hadir di Bali

Jakarta (Indonesia Mandiri) – Dalam rangka membahas masa depan hidrografi, para pemimpin Regional Hidrografi Dunia berkumpul bersama di Bali dalam acara Inter-Regional Coordination Committee (IRCC) ke-14.

Indonesia melalui TNI AL, dalam hal ini Pusat Hidro-oseanografi TNI AL (Pushidrosal), sebagai tuan rumah menggelar pertemuan tersebut di Hotel Anvaya Beach Resort, Kuta Bali (1/6) dan dibuka oleh Komandan Pushidrosal (Danpushidrosal) Laksamana Madya TNI Nurhidayat.

IRCC merupakan salah satu komite kelompok kerja IHO (International Hydrographer Organization) yang dibentuk untuk mengawasi pembangunan strateginya serta mempromosikan penggunaan dan pengumpulan data kelautan serta bertanggung jawab atas masalah kebijakan yang berhubungan dengan data peta elektronik.

IRCC sebagai wadah pertemuan serta menerima laporan baik progress dari tahun sebelumnya serta rencana ke depan dari empat belas 14 Regional Hydrographic Commissions (RHC) yang ada di IHO, dimana saat ini Pushidrosal sebagai anggota di tiga RHC yaitu EAHC (sebagai Vice Chair), NIOHC (Sebagai Chairman) dan Associate member di SWPHC. 

Selain itu, IRCC juga koordinasikan dan promosi kerja sama dengan organisasi international lainnya dari berbagai bidang. Saat ini Chair IRCC IHO oleh Thomas Dehling dari Jerman dan Vice Chair dijabat  John Nyberg dari Amerika Serikat.

Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono dalam sambutannya dibacakan Danpushidrosal menyampaikan, IRCC-14 secara umum membahas, mendiskusikan hal terkait dengan bidang hidrografi, kartografi, capacity building, pemetaan laut dan lain-lain serta mendefinisikan pendekatan yang terbaik untuk diterapkan di tingkat regional maupun global.

Danpushidrosal Laksdya TNI Nurhidayat (kedua dari kiri)

IRCC ke-14 memiliki nilai khusus dan sangat penting, karena usulan  dan keputusan yang diambil akan dibawa ke sidang Majelis IHO, di Monaco pada April 2023. Serta terkait dengan implementasi Rencana Strategis IHO dan pembangunan roadmap S-100, dengan berbagai Langkah yang  dilakukan di bidang capacity building, GEBCO, Crowd Sourced Bathymetry, WEND, MSI, MSDI serta Pendidikan.

Acara ini diikuti 36 negara anggota, sebanyak  79 peserta, terdiri dari 40  peserta face-to-face dan 39 via teleconference, satu observer, serta satu dari industri bidang hidrografi. Kegiatan pertemuan  dipimpin Chair: Mr. Thomas Dehling (Jerman), Vice-Chair: Mr. Dr John Nyberg (Amerika),  serta Director IHO Luigi SINAPI dan dibantu oleh Assistant Director Leonel MANTEIGAS (ma).