Salah satu program pemberdayaan masyarakat pesisir yang dilakukan Pemerintah melalui Indonesia Climate Change Trust Fund (ICCTF) dari Kementerian PPN/
Warga Kenduwela bersama Tim ICCTF-Terangi dekat menara pengawas di Desa Kenduwela |
Sebagai pelaksana dilapangan dalam memberdayakan masyarakat untuk mendirikan menara pengawas di Desa Kenduwela, Kecamatan Kodi Utara, Kabupaten Sumba Barat Daya, oleh ICCTF ditunjuk Yayasan Terumbu Karang Indonesia (Terangi). Sejak 2020, Terangi telah melakukan pembinaan ke tingkat tapak dengan membuat Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) di Desa Kenduwela,
“Kami sangat berterimakasih kepada Yayasan Terangi yang telah mendampingi dan mengajarkan warga kami untuk menjaga laut. Karena 80 persen warga kami hidup dari laut,” kata Dominika Ndada Pely, selaku Kepala Desa (16/12), saat menyambut kedatangan Direktur Kelautan dan Perikanan Bappenas Sri Yanti, didampingi Direktur ICCTF Indonesia Tonny Wagey guna menyaksikan pemakaian menara pengawas.
Robertus Rato Billa, Ketua Pokmaswas di Desa Kenduwela yang baru saja mendapat pelatihan “Strategi Pengawasan Bersama Berbasis Masyarakat” di Jakarta menyampaikan, pengetahuan yang diperolehnya dari Terangi sangat membantu warganya untuk lebih waspada mengawasi perairan di kampungnya. Sejumlah peralatan juga diberikan, seperti Binokuler, GPS, seragam kerja, Kompas, HT, pelampung dan lain-lain
Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Sumba Barat Daya Yohanes Frin Tuka, sangat menyambut berdirinya menara pengawas. Karena, pihak Pemda rencananya akan mempercantik wilayah sekitar menara untuk dijadikan kawasan wisata, seperti “Rest Area”. Sehingga, warga setempat juga akan mendapat keuntungan dari adanya Menara Pengawas dan infrastruktur sekitarnya.
Pokmaswas ditunjang dengan berbagai peralatan modern |
Foto: Dok Terangi