Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya dan Kepala Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) Harton
Presiden Jokowi ikut menanam mangrove di Cilacap |
Mengapa Presiden ikut menanam mangrove? Karena pemulihan ekosistem mangrove merupakan langkah penting bagi Indonesia dalam memitigasi perubahan iklim. Keberadaan ekosistem mangrove yang baik di kawasan pesisir juga dapat meningkatkan ketahanan masyarakat di pesisir terhadap perubahan iklim.
"Rehabilitasi mangrove dilakukan untuk memulihkan, melestarikan kawasan hutan mangrove. Selain itu, rehabilitasi mangrove juga untuk mengantisipasi dan memitigasi dampak perubahan iklim," kata Presiden Jokowi saat memberikan keterangan pers.
Dengan menanam mangrove, tambah Presiden, diharapkan dapat mengurangi energi gelombang, melindungi pantai dari abrasi, menghambat intrusi air, memperbaiki lingkungan pesisir dan memperbaiki habitat di pantai.
Hal tersebut juga diharapkan dapat berdampak pada peningkatan produksi ikan, dan hasil laut lainnya, terutama di sini (Cilacap) kepiting. Sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan masyarakat di pesisir pantai.
Jokowi menekanakan, akan terus melakukan rehabilitasi mangrove melalui KLHK dan BRGM. Untuk mempercepat pencapaian target tersebut, Presiden memberi petunjuk lapangan kepada Menteri LHK, Kepala BRGM dan Dirjen PDASRH.
Selain itu, setiap provinsi telah disediakan bibit mangrove gratis secara terbatas di persemaian permanen milik UPT Direktorat Jenderal PDASRH yaitu Balai Pengelolaan DAS dan RH yang dapat dimanfaatkan untuk merehabilitasi mangrove di dalam dan di luar kawasan hutan. Sementara, BRGM melakukan rehabilitasi mangrove melalui pola Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), agar bisa menjaga ekosistem serta memberikan tambahan penghasilan untuk masyarakat.
Indonesia memiliki mangrove terluas di dunia yaitu mencapai 3,36 juta hektar atau sekitar 20% mangrove dunia dengan keanakeragaman tertinggi di dunia.
Indonesia termasuk negara dengan mangrove terluas di dunia |
Saat bersamaan, selain di Kabupaten Cilacap, ada 9 Provinsi yang melakukan penanaman mangrove. Jokowi juga melepas jenis Lekang (Lepydochelys olivaceae) di Pantai Kamulyan Kelurahan Tegal Kamulyan, Cilacap sebanyak 1.000 ekor (ma).