Labuan Bajo/NTT (IndonesiaMandiri) – Labuan Bajo yang berada di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, oleh Pemerintah Pusat telah ditetapkan
Kawasan wisata di Labuan Bajo termasuk berkelas premium |
Baru saja digelar program ‘Baku Bantu Bangkitkan Kembali Wisata Labuan Bajo’ (1/9), sinergi dari Danone Indonesia, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat dan Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) meliputi 3 aksi utama, yaitu Beach Clean Up, pelaksanaan Sentra Vaksinasi bagi sekitar 4.000 masyarakat dan pelaku parekraf di Labuan Bajo dan Pembangunan Sustainable Ware House di Kampung Mbrata, Desa Macang Tanggar.
Program ini merupakan rangkaian upaya pemulihan kesehatan masyarakat dan mendukung terciptanya pariwisata Labuan Bajo yang lestari. Direktur Utama BPOLBF Shana Fatina mengatakan, “Labuan Bajo merupakan pintu gerbang wisata di NTT. Menjadi kewajiban kita bersama untuk memastikan masyarakat dan wisatawan merasa aman dan nyaman memasuki kawasan NTT. Tiga pilar yang perlu diperbaiki untuk meningkatkan daya saing pariwisata Indonesia, yaitu: environmental sustainability, tourist service infrastructure, serta health and hygiene”.
Sebagai DPSP serta pariwisata berkelas premium, masalah sampah di Labuan Bajo juga menjadi perhatian penting untuk dikelola agar bisa dimanfaatkan sebagai ekonomi sirkular bagi masyarakat setempat. Direktur Sustainable Development Danone Indonesia Karyanto Wibowo menambahkan, “kami juga membangun Sustainable Warehouse di Kampung Mbrata, Desa Mracang Tanggar sebagai ekosistem pengelolaan sampah melalui penerapan ekonomi sirkular sebagai usaha untuk mendukung kelestarian dan pertumbuhan ekonomi di Labuan Bajo yang diharapkan dapat memberikan multiplier effect.”
Berbagai upaya terus dilakukan untuk menjaga pelestarian lingkungan di Labuan Bajo |
Sementara Bupati Kabupaten Manggarai Barat Edistasius Endi optimis, masyarakattnya ditargetkan pada November 2021 sudah tervaksin 100%. “Untuk itu kami berkolaborasi dengan berbagai pihak meningkatkan kesiapan Labuan Bajo sebagai destinasi wisata premium. Sehingga setelah pandemi berakhir, wisatawan memasukkan Labuan Bajo sebagai destinasi yang wajib dikunjungi,” tekad Edistasius Endi (ma).