“Fit To Fly”, Awak Pesawat Garuda Indonesia Wajib Vaksinasi Covid-19

"Implementasi vaksinasi COVID-19 kepada pilot dan awak kabin merupakan wujud komitmen kami menghadirkan rasa aman dan nyaman bagi penumpang Garuda In

      Garuda Indonesia prioritaskan keselamatan dalam layanan penerbangan, terutama di masa pandemi

Jakarta (IndonesiaMandiri) – "Implementasi vaksinasi COVID-19 kepada pilot dan awak kabin merupakan wujud komitmen kami menghadirkan rasa aman dan nyaman bagi penumpang Garuda Indonesia Group yang dilayani pilot dah awak kabin dalam kondisi "Fit to Fly", yang kini turut ditunjang oleh pemberian vaksin Covid-19. Selain tentunya dengan tetap mengedepankan penerapan protokol kesehatan secara konsisten pada seluruh lini operasional penerbangan", ujar Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra.

Maskapai Garuda Indonesia Group, seperti Garuda Indonesia dan Citilink, menjadi penerbangan nasional pertama di Indonesia yang melayani penerbangan dengan awak pesawat (pilot dan awak kabin) telah mendapat vaksinasi Covid-19 secara lengkap. Ini sejalan dengan percepatan implementasi program vaksinasi Pemerintah yang mulai dilaksanakan akhir Februari lalu.

Irfan Setiaputra mengungkapkan, optimalisasi program vaksinasi tersebut sejalan dengan upaya Garuda Indonesia Group dalam menghadirkan proteksi maksimal baik bagi pilot dan awak kabin, serta seluruh masyarakat yang akan melaksanakan perjalanan udara.

Di samping itu, optimalisasi program vaksinasi nasional merupakan salah satu upaya mendorong kepercayaan masyarakat terhadap transportasi publik, khususnya moda transportasi udara agar terus berkembang sesuai protokol kesehatan (prokes) di masa pandemi.

Anak perusahaan Citilink juga menerapkan prokes yang serupa

"Kami sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan beserta otoritas kesehatan terkait yang turut memprioritaskan pemberian vaksinasi untuk pekerja industri penerbangan termasuk awak pesawat Garuda Indonesia dan Citilink. Mengingat di tengah situasi yang penuh ketidakpastian ini, aspek kesehatan dan kenyamanan penerbangan merupakan prioritas utama bagi masyarakat yang akan menggunakan moda transportasi udara", tambah Irfan.

Dengan disiplin ketat terhadap penerapan prokes bagi para pekerja industri penerbangan, tentunya juga diiringi dengan kesadaran serupa bagi seluruh elemen masyarakat memasuki era adaptasi baru yang kiranya dapat turut mendorong pemulihan sektor sosial ekonomi dan pariwisata di Tanah Air.

"Di samping itu, sesuai dengan prosedur protokol kesehatan yang dijalankan Garuda Indonesia Group, seluruh pilot dan awak kabin yang bertugas tetap menjalankan prosedur pre-medical flight termasuk melalui tes pemeriksaan COVID-19 dengan hasil negative," ungkap Irfan (ma).

Foto: abri