Mentan janjikan bantuan bagi semua daerah yang miliki komitmen kuat pelihara ketahanan pangan Karawang/Jabar ( IndonesiaMandiri ) – Ke...
Mentan janjikan bantuan bagi semua daerah yang miliki komitmen kuat pelihara ketahanan pangan |
SYL menegaskan, pemerintah pastikan kebutuhan pangan aman dan tercukupi bagi rakyat Indonesia. Kementan siapkan langkah strategis dengan gerakan percepatan tanam, diversifikasi pangan lokal, pengembangan rawa dan penyediaan cadangan beras. "Kita butuh kebersamaaan untuk melakukan keperpihakan agar pertanian bisa berjalan dengan akselerasi cepat, apalagi adanya ancaman kekeringan yang telah disampaikan FAO serta krisis pangan dunia. Harus segera kita respon untuk antisipasinya," ucap Mentan
Menurut SYL, diriya hadir untuk memastikan Karawang sebagai jantung pangan yang ada di Jabar mampu menjawab tantangan tersebut. "Sekali lagi, kita lakukan percepatan tanam, gerakkan pangan alternatif, siapkan lumbung pangan serta siapkan kostraling. Kami sediakan fasilitasi bagi yang punya komitmen kuat," ajak SYL.
Percepatan tanam padi sudah dilakukan sejak awal bulan ini. Jajaran di Kementan langsung turun ke lapangan memastikan semua wilayah satu suara melakukan perceparan tanam. Pada MT II target tanam seluas 5,6 juta hektar. Dari situ nantinya, Juli sampai Desember akan ada 12,5 - 15 juta ton beras. Luas panen Januari Juni 5,83 juta hektar dengan produksi 29,31 juta ton. Untuk stok beras akhir Juni diperkirakan masih aman sebesar 6,84 juta ton.
Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum menyebut kehadiran Mentan beri positif bagi masyarakat. "Satu pesan penting saya, masyarakat petani tolong jangan menjual sawah, pangan ini penting," ujarnya. Uu bersyukur, saat Pandemi ini, Jabar sudah dinilai aman, namun tetap mengingatkan masyarakat taati protokol kesehatan dalam beraktivitas.