Jakarta (IndonesiaMandiri) – Tongkat Komando Pusat Teritorial Angkatan Darat (Danpusterad) diserah terimakan dari Mayor Jenderal TNI Arif Rahman kepada Mayor Jenderal TNI Joppye Onesimus Wayangkau yang sebelumnya sebagai Pangdam XVIII/Kasuari Papua Barat. Sertijab dipimpin langsung Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Andika Perkasa di Mabesad dengan tetap mematuhi protokol kesehatan ditengah pandemi covid-19 (11/5). Setelah sertijab, di hari yang sama, dilaksanakan acara tradisi pisah sambut yang diawali dengan penyambutan Danpusterad yang baru beserta ibu, Ny. Istriyani Joppye Onesimus Wayangkau, pengalungan dan pemberian bunga tangan, hormat jajar, penandatanganan buku tekad pengabdian, penciuman pusara Pusterad “Lestarikan Perjuangan Bangsa”, menerima paparan kondisi satuan dari pejabat lama. Lalu, acara pisah sambut berisi pesan dan kesan pejabat lama dan perkenalan pejabat baru serta diakhiri pengantaran pejabat lama, berlangsung dengan hidmat di Mapusterad Jalan Raya Setu No 27 Cipayung Jakarta Timur. Mantan Danpusterad Mayor Jenderal TNI Arif Rahman beserta ibu Mia Arif Rahman mengatakan, “selama kurang lebih 15 bulan berdinas di Pusterad, telah banyak kesan-kesan yang saya alami yaitu kebersamaan, kehangatan dan rasa persaudaraan disini sangat kental. Oleh karena itu saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran dan anggota Pusterad atas kerja sama, kerja keras dan dedikasinya selama ini, sehingga semua program kerja dapat kita selesaikan dengan baik.”
Mayjen TNI Joppye Onesimus Wayangkau jabat Danpusterad yang baru. Posisi Danpusterad kini diisi Jenderal Bintang Tiga |
Setelah sertijab, di hari yang sama, dilaksanakan acara tradisi pisah sambut yang diawali dengan penyambutan Danpusterad yang baru beserta ibu, Ny. Istriyani Joppye Onesimus Wayangkau, pengalungan dan pemberian bunga tangan, hormat jajar, penandatanganan buku tekad pengabdian, penciuman pusara Pusterad “Lestarikan Perjuangan Bangsa”, menerima paparan kondisi satuan dari pejabat lama. Lalu, acara pisah sambut berisi pesan dan kesan pejabat lama dan perkenalan pejabat baru serta diakhiri pengantaran pejabat lama, berlangsung dengan hidmat di Mapusterad Jalan Raya Setu No 27 Cipayung Jakarta Timur.
Mantan Danpusterad Mayor Jenderal TNI Arif Rahman beserta ibu Mia Arif Rahman mengatakan, “selama kurang lebih 15 bulan berdinas di Pusterad, telah banyak kesan-kesan yang saya alami yaitu kebersamaan, kehangatan dan rasa persaudaraan disini sangat kental. Oleh karena itu saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran dan anggota Pusterad atas kerja sama, kerja keras dan dedikasinya selama ini, sehingga semua program kerja dapat kita selesaikan dengan baik.”
Mayjen TNI Arif Rahman berpesan, dengan naiknya “grade” Pusterad menjadi bintang tiga, tentunya komando atas akan menuntut tugas pokok yang lebih tinggi pula. Semoga tugas itu nantinya dapat lebih sukses dibawah pimpinan Komandan baru.
Dalam tradisi pengantaran pejabat Danpusterad yang lama diawali dari ruang lobi Mapusterad dengan penciuman Pusara Pusterad “Lestarikan Perjuangan Bangsa”, penandatanganan pesan dan kesan, penyerahan tongkat estafet dan pedang kepemimpinan, pengalungan dan penyerahan bunga tangan. Mayjen TNI Arif Rahman akan menduduki jabatan sebagai Pati Sahli Bidang Komsos Kasad (ma).