Potensi masyarakat Arab Saudi cukup tinggi untuk berwisata ke Indonesia Jakarta ( IndonesiaMandiri ) - Kementerian Pariwisata dan Ekono...
Potensi masyarakat Arab Saudi cukup tinggi untuk berwisata ke Indonesia |
Jakarta (IndonesiaMandiri) - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kemenparekraf dengan dukungan Konsulat Jenderal RI di Jeddah gelar rangkaian kegiatan promosi pariwisata Indonesia, berlangsung di dua kota besar Arab Saudi, Madinah dan Jeddah, pada 23 hingga 28 Februari 2020. Selama kegiatan promosi, 10 industri pariwisata Indonesia diajak memasarkan paket destinasi wisata yang cocok untuk masyarakat Arab Saudi.
Promosi dimulai dari kegiatan "Industrial Gathering Madinah" pada 23 Februari 2020 di Hotel Pullman Zamzam Madinah, berbentuk B to B (Business to Business), dengan melibatkan 20 travel agent dari Arab Saudi. Berikutnya ke Kota Jeddah dengan tema "Influencer Gathering" di Hotel Novotel Tahlia Jeddah pada 24 Februari 2020, dihadiri sekitar 40 influencer Arab Saudi yang tergabung di beberapa grup pelancong di Arab Saudi.
Lalu pada 25 Februari 2020, ada kegiatan "Table Top Jeddah" di Movenpick Hotel Jeddah. Kegiatan ini bersifat B to B dan dihadiri sekitar 70 travel agent dari Arab Saudi. Acara ditutup dengan "Jeddah Travel & Tourism Exhibition (JTTX)" pada 26-28 Februari di Convention Center – Jeddah Hilton. Indonesia menjadi Strategic Sponsor dalam acara yang diperkirakan dihadiri lebih dari 30 ribu pengunjung selama tiga hari.
Direktur Pemasaran Pariwisata Regional II Kemenparekraf, R. Sigit Witjaksono, menjelaskan, ini dilakukan untuk menggaet pasar wisatawan Arab Saudi yang akan memasuki masa liburan musim panas. “Tepatnya ada di bulan Mei hingga Agustus. Dengan menyelenggarakan rangkaian promosi pada JTTX 2020, diharapkan dapat terjadi kontak dan kontrak bisnis pada kegiatan B to B serta menawarkan paket wisata Indonesia langsung kepada masyarakat Arab Saudi pada kegiatan B to C,” ucap Sigit.
Adapun destinasi yang ditawarkan Kemenparekraf yakni Aceh-Medan-Padang yang juga bagian dari Tourism Hub Malaysia, kemudian Jakarta-Bandung-Bali-Lombok yang sudah dikenal masyarakat Arab Saudi. Lalu ada Jawa Tengah dengan destinasi Joglo Semar (Jogjakarta-Solo-Semarang) dan Jawa Timur dengan destinasi Malang-Batu (ma/ag).