Politeknik Pariwisata Medan dirikan Laboratorium Geotourism Medan (IndonesiaMandiri) - Politeknik Pariwisata Medan membentuk Laborator...
Politeknik Pariwisata Medan dirikan Laboratorium Geotourism |
Medan (IndonesiaMandiri) - Politeknik Pariwisata Medan membentuk Laboratorium Geotourism guna dukung pembelajaran para mahasiswa, khususnya program studi Manajeman Perencanaan dan Pemasaran Pariwisata (MPPP) serta Manajemen Usaha Pariwisata (MUP). “Politeknik Pariwisata Medan harus menjadi Centre of Excellent dalam pengembangan Geopark Caldera Toba. Centre of Excellent merupakan salah satu dari program 3 C (Center of Excellent, Certification, dan Curriculum) untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia pariwisata melalui Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata yang berada di bawah naungan Kementerian Pariwisata,” ucap Menteri Pariwisata Arief Yahya.
Laboratorium Geotourism rencananya akan dipusatkan di tiga tempat yaitu Kampus Politeknik Pariwisata Medan,?Taman Simalem Resort dan Kabupaten Humbang Hasundutan. Pembentukannya melibatkan Ketua Tim Percepatan Geotourism Kementerian Pariwisata, Direktur Utama BPODT, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sumut, Balitbang, Kepala Dinas Pariwisata di 7 kabupaten sekitar Danau Toba, Universitas Sumatera Utara/USU, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik USU, Geolog, Biologi, Arkeologi dan Komunitas Bumi.
Direktur Politeknik Pariwisata Medan, Anwari Masatip menyatakan, “Politeknik Pariwisata Medan akan merancang kegiatan di 2019 dan 2020 yang dipusatkan untuk Kawasan Danau Toba, termasuk didalamnya penelitian, pengabdian masyarakat, seminar lokal dan internasional terkait geopark. Kita juga akan mengadakan sosialisasi kepada siswa-siswi SMU di kabupaten sekitar Danau Toba untuk pengetahuan tentang geopark dalam rangka memberikan pembekalan kompetensi diri.” Peran mahasiswa lebih dikedepankan dalam melakukan praktek dan menjadi pelaku wisata di laboratorium alam.
Mahasiswa MUP misalnya, bakal bikin paket wisata dan menawarkan kepada orang lain (hal ini sekaligus melatih entrepeneurship mahasiswa). Sedangkan Mahasiswa MPPP akan kembangkan destinasi wisata dan bagaimana memasarkannya dengan kreatif. Deputi Bidang Pengembangan Industri Pariwisata dan Kelembagaan, Ni Wayan Giri Andyani berharap pembentukan laboratorium alam ini dapat meningkatkan SDM vokasi pariwisata mahasiswa dan menjadi salah satu dukungan pengembangan pariwisata di Kawasan Danau Toba khususnya terkait geopark (ma).
Foto: wening mahira