Media miliki peran penting dalam mitigasi bencana Jakarta (IndonesiaMandiri) - Menteri Pariwisata Arief Yahya berharap peran media mas...
Media miliki peran penting dalam mitigasi bencana |
Jakarta (IndonesiaMandiri) - Menteri Pariwisata Arief Yahya berharap peran media massa untuk turut menciptakan iklim kondusif pasca-bencana sebagai upaya mitigasi bencana. Menpar tegaskan pentingnya peran media dalam memberitakan kejadian bencana sehingga sangat pengaruhi persepsi publik terhadap bencana yang terjadi.
Bahasan tersebut mengemuka dalam diskusi mitigasi bencana bertema ‘Be aware, Be prepare Before Traveling’ oleh bagian Manajemen Krisis Kepariwisataan, Biro Komunikasi Publik Kemenpar dan Forum Wartawan Pariwisata (Forwapar) di A One Hotel Jakarta (27/2). “Diskusi mitigasi bencana bertujuan agar para jurnalis memahami apa yang harus dilakukan jika terjadi bencana," kata Menpar Arief Yahya.
“Begitu muncul bencana, kata Menpar Arief, media gencar memberitakan kemudian diikuti "travel advisory" dari negara-negara sumber wisman. “Bila pemberitaan bencana tersebut cepat dan akurat maka akan mengurangi dampak negatif pada pariwisata,” papar Arief Yahya. Tapi bila pemberitaan sebaliknya, wisatawan pun jadi khawatir akan datang.
Diskusi yang dihadiri 100 media nasional itu juga dihadiri Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, Managing Director PT Banten West Java, Fachrully R Lahasido, Kepala Bagian Humas BMKG, Ahmad Taufan Maulana, dan Kepala Biro Komblik Kemenpar Guntur Sakti. iksi dan relatif tidak bisa dihindari. Kemenpar juga sudah membuat tim Mitigation Plan dengan menggunakan standar dunia dari UNWTO (fm).
Foto: Dok. Kemenpar