Jakarta ( IndonesiaMandiri ) - Kinerja lembaga pemerintah yang bernama Badan Pengatur Hilir (BPH) Migas terus bertambah penting seiring perj...
Jakarta (IndonesiaMandiri) - Kinerja lembaga pemerintah yang bernama Badan Pengatur Hilir (BPH) Migas terus bertambah penting seiring perjalanan bangsa ini. Itu sebabnya, dalam usia 15 tahun, BPH Migas melakukan refleksi diri sekaligus menatap kedepan untuk lebih pro aktif lagi dalam mengemban tugasnya.
Berbagai kegiatan saat Hut 15 tahun BPH Migas, seperti workshop, peluncuran buku, serta refleksi selama perjalanan dan pengabdiannya, yang diadakan di Hotel Bidakara, Jakarta (15/5).
Fungsi strategis BPH Migas diantaranya terkait tata kelola ketersediaan dan distribusi bahan bakar minyak/BBM, cadangan BBN nasional, pemanfaatan fasilitas pengangkutan dan penyimpanan BBM, tarif pengangkutan gas bumi melalui pipa, harga gas bumi untuk rumah tangga dan pelanggan kecil serta pengusahaan transmisi dan distribusi gas bumi.
Disamping itu, tugas berat juga yang kini sedang diemban adalah menjalankan kebijakan Pemerintah untuk penetapan BBM 1 harga di daerah terdepan, terluar dan tertinggal.
Tentunya, masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh BPH Migas. Pemanfaatan gas bumi untuk konsumsi dalam negeri misalnya, adalah tantangan yang tak ringan mesti dipikulnya disamping soal BBM 1 harga.
Kado istimewa juga diterima oleh BPH Migas di hut 15 tahunnyq, dimana lembaga ini telah memperoleh sederet sertifikasi, seperti: ISO 9001:2015 sistem manajemen mutu: ISO 14001:2015 sistem manajemen lingkungan; OHSAS 18001:2017 penilaian sistem kesehatan dan keselamatan kerja (mab).
Foto: abri
